ILMU IKHLAS…
“Aku ikhlas kok bantuin kamu, gak usah kamu pikiran gimana mbalesnya. ikhlas kok.. bener ikhlas..”
“Saya sudah ikhlaskan semuanya, tanah ini saya berikan kepada warga agar bisa dimanfaatkan untuk jalan”
“ya gimana lagi ya, gue ikhlasin aja deh duit gue yang dia pinjam, daripada capek nagihnya, udah laaah.. ikhlasin aja..”
“kalo saya yang jadi dia, saya mending ikhlasin aja.. daripada ribut terus sama suaminya gara-gara cicilan gak terbayar..”
“aku ikhlas lho bantuin kamu, tapi kamu besok bantuin aku kalo lagi butuh yaa.. kita kan temen!”
“Bapak-bapak, ibu-ibu semua… saya melakukan ini semua
ikhlas demi kemajuan desa ini. kami dari pengurus partai sangat ingin
bisa berjuang bersama bapak ibu…”
“adik-adik semua, kami dari rombongan pengajian datang ke
Panti Asuhan ini untuk bisa berbagi kebaikan, kami bawakan banyak
makanan, baju, dan semua kebutuhan kalian. Kami ikhlas membantu
adik-adik semua disini, doakan ya biar jualan online kami semakin
sukses..”
“mamah tuh gak pernah ngertiin aku deh, kebanyakan aturan! mamah gak ikhlas ya ngurusin adek dari dulu..”
“saya ikhlaskan semua yang sudah saya kasih buat organisasi
ini, beneeerr saya gak masalah kalo saya tidak dipercaya sebagai
pengurus lagi.. saya ikhlas!”
Ambil kaca lagi, apakah kita pernah begitu?
mengumbar kata-kata ikhlas kemana-mana, demi meraih simpati dan penilaian manusia..
mengumbar kata-kata ikhlas kemana-mana, demi meraih simpati dan penilaian manusia..
Cobalah nanti berkeliling ke semua toko elektronik dan alat
listrik di tokomu, atau cari toko-toko online, apakah ada penjual
MPKI.. Mesin Pengukur Kadar Ikhlas!
Kalau tidak ada penjualnya, lebih baik kita berguru ilmu ikhlas pada Surat Al Ikhlas..
tidak ada kata-kata ‘ikhlas’ di dalamnya…
tidak ada kata-kata ‘ikhlas’ di dalamnya…
salam,
@Saptuari
@Saptuari
Post a Comment for "ILMU IKHLAS, Share Via Group FB @saptuari"